Tips Membuat dan Mengembangkan Modul Agar Lebih Menarik Minat Peserta Didik

Membuat dan Mengembangkan Modul

 

Wawasan Edukasi. Mengembangkan modul merupakan salah satu pilihan dalam menambah variasi dalam mengajar.

Pada artikel pengertian modul sebelumnya, disitu disebutkan bahwa modul merupakan "bahan ajar dalam bentuk cetak yang digunakan oleh siswa sebagai alat untuk belajar secara mandiri dan digunakan seorang pengajar untuk memberikan materi kepada siswa secara runtut"

Pada artikel tersebut juga dijelaskan mengenai fungsi modul salah satunya adalah untuk mempermudah peserta didik dalam belajar kapanpun dan dimanapun siswa itu berada.

Jika melihat pengertian serta fungsi modul, maka bisa dikatakan bahwa peranan modul dalam kegiatan belajar mengajar cukup vital.

Kenapa begitu? 
Peran modul dikatan penting karena modul akan digunakan peserta didik bila peran guru sudah tidak dapat langsung diperolehnya. Misalnya ketika berada di rumah, atau di tempat lain selain di kelas, darimana peserta didik akan memperoleh informasi selain dari modul itu sendiri.

Olehkarenanya, diperlukan pemahaman khusus dan kemampuan dalam mengembangkan dan mengemasnya ke dalam bentuk yang lebih menarik perhatian dan pastinya mempermudah siswa dalam belajar. 

Mempermudah belajar siswa pada artian siswa menjadi lebih mudah mengerti ketika membaca modul tersebut. 

Bagi Anda, guru Profesional sejati, beberapa tips yang mungkin dapat Anda lakukan dalam mengembangkan modul agar modul yang Anda buat menjadi lebih menarik dan diminati oleh semua peserta didik Anda. 

Yuk simak penjelasannya.

1. Desain
 Dalam membuat modul, desain merupakan hal paling penting. 

Sudah menjadi rahasia umum bahwa seseorang memilih cover terlebih dahulu sebelum membaca isinya. 
Tampilan yang menarik juga akan mudah sekali membangkitkan minat peserta didik untuk melanjutkan membaca isinya.

Desain dalam pengembangan modul tidak melulu berkaitan dengan gambar dan ilustrasi. 

Menurut Daryanto (2013), desain memiliki kedudukan dalam pengembangan modul sebagai komponen prinsip pengembangan yang mendasar dan memberi arah.

Selanjutnya, Dia juga mengemukakan bahwa dalam mengembangkan modul terdapat beberapa prinsip yang harus diperhatikan oleh pengembang.  

Susunan isi, materi, dan target pembaca juga harus menjadi pertimbangan dalam mengembangkan modul.

Bila desain cover sudah bagus, akan tetapi isinya tidak dapat dicerna oleh peserta didik, maka modul Anda akan ditinggalkan.

Bila isi sudah runtut dan jelas, namun target pembaca tidak diperhatikan misalnya kelengkapan isi kurang, maka modul Anda akan tersisih dengan modul yang memiliki isi lebih lengkap.